Tips Merawat Anak Autis
Gangguan
perilaku interaksi dan komunikasi atau autisme masih menjadi tanda
tanya dalam dunia medis. Tak mengherankan jika banyak orangtua yang
memiliki anak dengan autisme merasa 'buta' dalam hal mengasuh buah hati
mereka.
Untuk
mempermudah orangtua yang memiliki anak autis, Masyarakat Peduli Autis
Indonesia (MPATI) meluncurkan komik autisme pertama di Indonesia yang
berjudul “Anak Autis Sahabat Kita Semua.” Komik ini merupakan penjabaran
ilustratif mengenai autisme serta pola asuh yang tepat untuk diketahui
para orangtua serta guru yang mengajar di sekolah anak berkebutuhan
khusus.
Gayatri
Pamoedji, pendiri MPATI, yang juga seorang ibu dari remaja penyandang
autis mengatakan, saat ini, masih banyak informasi yang kurang jelas
seputar autisme dan seringkali hal ini membuat banyak keluarga cenderung
khawatir dan justru menjauhkan anak autis dari masyarakat.
"Kami
berharap komik ini dapat memberi informasi yang mudah dipahami tentang
pola asuh yang tepat bagi anak autis agar membantu hidup mereka lebih
mandiri,” ujarnya.
Gayatri
menambahkan, ketidakjelasan informasi ini juga berdampak pada pola
asuh, yang pada akhirnya menjadikan anak autis tidak dapat hidup
mandiri. “Keadaan ini yang mendorong kami membuat komik yang mudah
dimengerti bagi semua kalangan."
Komik yang rencananya akan diterbitkan berseri ini dijual dengan harga Rp 5.000 per buah
dan
hasil penjualannya akan digunakan MPATI untuk mendukung program yang
berhubungan dengan kemajuan penyebarluasan informasi mengenai autisme.
Salah satunya, produksi serial video panduan penanganan autisme, sehingga masyarakat akan
makin mudah mengakses informasi tentang autisme dan penanganannya.
Tak
lupa, Gayatri memaparkan, suksesnya penanganan anak autis sangat
bergantung dari tiga pilar utama penanganan autisme: diagnosa akurat,
pendidikan tepat, dan dukungan kuat. “Adanya informasi yang jelas serta
dukungan keluarga akan membuka jalan bagi anak penyandang autis untuk
hidup mandiri. Keluarga tidak hanya berperan dalam menumbuhkan rasa
percaya diri anak autis, tetapi juga dalam memberikan informasi yang
jelas kepada masyarakat mengenai autisme."
Sumber:vivanews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar